Rekomendasi 6 Universitas Jurusan Arkelogi Terbak di Indonesia Tahun 2023

Universitas Jurusan Arkelogi Terbak

Ada 6 kampus yang miliki jurusan Arkeologi di Indonesia. Khususnya bagi para pecinta sejarah dan budaya di Indonesia, pasti kamu akan sangat menyukai hal-hal yang berkaitan dengan peninggalan masa lampau.

Meski masih belum terlalu familiar di telinga masyarakat, lulusan Arkeologi ternyata memiliki peluang karir yang cukup menjanjikan. Mereka dapat bekerja menjadi seorang Arkeolog, pengelola museum, jurnalis, atau pemandu wisata di sebuah tempat bersejarah.

Dengan banyaknya sejarah yang ada di Indonesia, tentu ada banyak kampus yang menyediakan jurusan Arkeologi di negara ini. Oleh karena itu, berikut beberapa kampus toto macau yang memiliki Jurusan Arkeologi di Indonesia yang kami lansir dari berbagai sumber.

Rekomendasi Universitas Jurusan Arkelogi Terbaik di Indonesia

Berikut inilah 6 universitas jurusan arkeologi terbaik di indonesia:

1. Universitas Halu Oleo

Universitas yang berasal di Sultra ini lebih dikenal dengan nama UHO. Fokus belajar di UHO meliputi, arkeologi bawah air, keramologi, serta museologi. Dalam beberapa kesempatan, UHO sering terlibat dalam Pengembangan Pariwisata Kendari II Airfield. Jumlah biaya per semester yang wajib dibayarkan kurang lebih Rp900 ribu. Itu sudah disubsidi.

2. Universitas Indonesia

Rata-rata lulusan jurusan arkeologi UI itu ditempatkan di museum, media massa, sektor wisata, serta pusat sejarah dan purbakala. Baik di ranah daerah maupun kota. Dalam proses belajar di UI, sudah dilengkapi dengan laboratorium serta simulasi situs purbakala. Fasilitas pendukung lainnya pun ada. Lengkap pokoknya.

Proses belajarnya meliputi epigrafi dan penafsiran prasasti, metode penelitian arkeologi, museologi, prasejarah, dan lain-lainnya. Biaya reguler di UI disesuaikan dengan kemampuan ekonomi keluarga masing-masing. Biaya BPO-B kisaran Rp100 ribu sampai Rp5 juta. Untuk biaya UKT-nya sekitar Rp20 juta.

3. Universitas Hasanuddin

Unhas mengambil fokus kuliah arkeologi ke arah kemaritiman. Pada tanggal 23 April hingga 2 Mei 2018 lalu, mahasiswa Unhas dapat kesempatan untuk mengeksplorasi peradaban purba di Bone. Tentu didukung penuh oleh Balai Arkeologi Sulsel, Cagar Budaya Sulsel, dan lembaga lainnya.

4. Universitas Udayana

Hingga saat ini, fokus belajar Unud untuk jurusan arkeologi meliputi epigrafi, permuseuman, arkeologi prasejarah, serta arkeologi klasik. Program studi ini sudah berdiri sejak tanggal 29 September 2018. Kalau kamu belajar arkeologi di Unud, jangan lupa untuk ikut keanggotaan WARMA, ya. Biaya UKT untuk 5 semester sebesar Rp9,7 juta.

5. Universitas Jambi

Program studi arkeologi di Universitas Jambi tergolong baru. Pasalnya, jurusan ini baru ada sejak tanggal 28 Januari 2014. Kurikulum yang diajarkan meliputi 40% teori di kelas dan selebihnya langsung praktik di lapangan. Untuk menempuh belajar penuh di UNJA, kurang lebih kamu wajib sedia uang sebesar Rp27 juta. Itu biaya minimalnya.

6. Universitas Gadjah Mada

Belajar arkeologi di UGM sangat menyenangkan. Soalnya banyak tempat bersejarah di area Yogyakarta yang perlu dieksplorasi. Fokus belajar di UGM meliputi arkeologi prasejarah, arkeologi klasik, arkeologi maritim, arkeologi arsitektur, arkeologi lingkungan, dan lain-lain. Biaya UKT-nya disesuaikan dengan kemampuan ekonomi masing-masing keluarga.

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *